Kurang Populer, Dell Stop Jualan PC Linux di Internet


Jakarta – Dell menilai performa komputer dengan Linux tak kalah bagus dibanding komputer berbasis Windows, bahkan katanya lebih aman. Namun karena dianggap kurang populer, perusahaan itu pun terpaksa menghentikan penjualan PC Linux-nya di internet.

“Kami baru saja menyederhanakan penawaran online dengan berfokus pada opsi konfigurasi terpopuler untuk mengurangi kompleksitas dalam pembelian,” ungkap pihak Dell seperti dikutip detikINET dari Telegraph, Rabu (28/7/2010),

Meski telah menghentikan penjualan komputer desktop pra-instal yang menggunakan sistem operasi Ubuntu lewat internet, namun pembelian lewat jalur pemesanan telepon masih bisa dilakukan.
“Dell telah menawarkan konsumen dengan pilihan pra-instal Ubuntu selama dua tahun lebih dan akan terus melakukannya,” kata juru bicara perusahaan Dell.

Diungkapkan pula bahwa perusahaan yang digawangi Michael Dell ini telah menghapus mesin Ubuntu dari saluran penjualan online karena platform tersebut lebih cocok untuk pengguna tingkat lanjut dan penggemar komputasi.

“Kami juga melakukan perubahan pada halaman Ubuntu dan sebagai hasilnya, mesin tersebut hanya akan tersedia melalui telepon penjualan kami saja,” sebut keterangan perusahaan.

Dell bulan lalu sempat mengatakan bahwa sistem operasi Ubuntu lebih aman daripada Windows milik Microsoft. Terlebih untuk perlindungan ketika pengguna berselancar di dunia maya.

“Ubuntu lebih aman daripada Windows,” ungkap Dell dalam pernyataannya saat itu. “Sebagian besar virus dan spyware tidak dirancang untuk menyerang Linux.”

“Linux telah ada sekitar 20 tahun lamanya. Perangkat lunak itu tidak hanya stabil dan dapat diandalkan, tetapi ia juga telah menyebar ke mana-mana. Tak hanya itu, semua komputer baik yang terbesar maupun yang terkecil juga telah menggunakan Linux,” tutupnya.

Tinggalkan komentar